Kualitas Remaja Jadi Kunci Cegah Stunting

Kualitas Remaja Jadi Kunci Cegah Stunting

Bualkan.com,_ Kualitas kesehatan remaja menjadi kunci dalam mencegah stunting. Hal ini disampaikan Kepala Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP2KBP3A) Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) dengan tujuan Berbasis Masyarakat (STBM) Stunting dengan Penggerakkan Pelaksanaan Intervensi Spesifik dan Sensitif, jumat (16/6/2023).


“Stunting ini permasalahan yang tidak bisa selesai dengan satu cara, melainkan harus diselesaikan dari segala tingkatan, terutama dengan meningkatkan kualitas remaja putri yang kelak akan melahirkan generasi selanjutnya,” jelasnya Kadis DP2KBP3A Drs H Sirajuddin MM.


Stunting adalah kondisi gagal tumbuh pada balita karena kekurangan gizi kronis pada 1000 Hari Pertama Kehidupan (HPK). Hal ini salah satunya disebabkan oleh kualitas kesehatan anak-anak dan remaja yang kurang mendapatkan asupan gizi seimbang juga remaja putri yang mengalami anemia karena kekurangan zat besi.


“Sekarang banyak makanan kekinian tinggi gula dan lemak, tapi rendah serat dan ini disukai anak-anak dan remaja, padahal makanan tersebut dapat menyebabkan obesitas dan meningkatkan risiko Penyakit Tidak Menular (PTM),” tambahnya.


Ia menyebutkan, pencegahan masalah gizi pada anak usia remaja bisa dilakukan dengan menjaga pola hidup sehat dan makan makanan bergizi seimbang.

"Hal ini dapat dicapai dengan melakukan intervensi gizi spesifik dan sensitif oleh seluruh pihak terkait agar para remaja yang kelak akan menjadi orang tua dapat menghasilkan generasi yang unggul dan sehat," Harapannya Kadis DP2KBP3A Inhil Drs H Sirajuddin MM.

 

 

Berita Lainnya

Index